Logo

Diduga Ditikam Anak Punk, Mahasiswa di Bengkulu Luka-luka

Ilustrasi

Ilustrasi

BENGKULU – Seorang mahasiswa Perguruan Tinggi di Bengkulu menjadi korban penikaman oleh diduga anak punk yang kerap nongkrong di pelataran Taman Telkom Simpang 5, pada Senin (2/09/24) kemarin sekira pukul 01:30 WIB.

Korban ialah Mufti Jodi (25) warga RT 12 Kelurahan Lempuing, Kecamatan Ratu Agung, Kota Bengkulu. Akibat kejadian itu, korban mengalami luka sayatan senjata tajam (sajam) di bagian kening, punggung dan tangganya.

“Lukanya itu di kening 7 jahitan, di punggung 2 dan di bagian tangan tapi sekarang sudah pulang dari rumah sakit,” jelas Iskandar, orang tua korban, Rabu (4/09/24).

Lebih lanjut Iskandar menjelaskan, keluarga mengetahui kejadian tersebut setelah adanya laporan dari pihak rumah sakit.

“Keluarga dapat telepon dari rumah sakit, setalah saya cek memang benar anak saya dirawat di rumah sakit,” ujarnya

Sementara itu, sambung Iskandar, ia tidak mengetahui secara pasti kronologis dan penyebab keponakan ditikam anak punk. Sebab saat ini, korban belum bisa memberikan keterangan lantaran masih dalam kondisi kurang sehat.

“Untuk kronologis dan penyebab kejadian tersebut tidak mengetahuinya karena anak saya belum memberi tahu bagaimana kejadian itu bisa terjadi,” tandasnya.