Logo

Sembilan PR dari DPRD untuk Gubernur Bengkulu

Sembilan PR dari DPRD untuk Gubernur Bengkulu

Bengkulu – Ketua DPRD Provinsi Bengkulu Ihsan Fajri menyebut sudah banyak kemajuan yang dicapai oleh Gubernur Rohidin.

Namun, kata dia, kedepan ada 9 poin Pekerjaan Rumah (PR) yang harus diperhatikan oleh Pemerintah Daerah Provinsi Bengkulu.

“Pertama peningkatan jalan provinsi yang ada di Kabupaten Seluma dan Bengkulu Utara. Kedua akses jembatan yang masih memprihatikan dan berpengaruh terhadap perekonomian masyarakat,” kata Ihsan saat sidang Paripurna Istimewa HUT Provinsi Bengkulu ke – 51, Senin (18/11/19).

Ketiga, antisipasi bencana alam. Dia mengatakan perlu sinergi dan koordinasi antara stakeholder Provinsi Bengkulu dengan kabupaten/kota. Penyelesaian dampak becana alam yang besingung langsung dengan masyarakat seperti banjir serta tanah longsor yang sering terjadi pada musim penghujan.

“Keempat, melakukan pengkajian dan memastikan produk unggulan yang mempunyai kemampuan daya saing serta menghasilkan nilai tinggi bagi perekonomian masyarakat. Salah satu contoh pengembangan perikanan laut, agar menjadi produk unggulan di Provinsi Bengkulu,” lanjutnya.

Poin kelima, terkait mewujudkan swasembada pangan. Ihsan mengatakan Pemerintah Provinsi Bengkulu juga bersinergi dengan pemerintahan kabupaten/kota. Mensosialisasikan larangan agar masyarakat tidak mengalih fungsikan lahan pertanian padi sawah menjadi perkebunan sawit.

“Termasuk perizinan perkebunan. Karena dari alih fungsi lahan pertanian ke perkebunan sawit, dampaknya sangat terasa dengan ketersedian beras di Provinsi Bengkulu,” katanya.

Sedangkan keenam, terkait penanaman modal perusahan di Provinsi Bengkulu harus menjadi perhatian lebih serius lagi. Agar kedepan dapat banyak mendatangkan investor ke daerah. Juta memberikan kemudahan-kemudahan terkait perizinan terhadap investor yang akan berinvestasi di Provinsi Bengkulu.

“Peran Dinas Penanaman Modal, Perizinan dan Satu Pintu perlu di optimalkan,” ujarnya.

Ketujuh, lanjut Ihsan, pemerintah dapat menyiapkan industri hilir untuk mengelola hasil pertanian, perkebunan, perikanan dan peternakan. Dengan melakukan peningkatkan pasca panen serta pemasaran komoditas hasil pertanian. Termasuk pengembangan agro industri baik sekala besar maupun kecil.

Delapan mengoptimalkan serapan anggaran serta memastikan program pembangunan pemerintah tersebut telah terselenggara dengan baik. Sebagai upaya bersama untuk peningkatan kesejahteraan bersama bagi masyarakat di Provinsi Bengkulu.

“Dan yang ke sembilan meningkatkan sektor pariwisata. Menyiapkan sumberdaya Pariwisata yang berkualitas, mempercepat sarana dan prasarana pendukung,” pungkasnya.

Penulis : Yudi Arisandi