Logo

Warga Kota Bengkulu Keluhkan Stok Pertaliet Kerap Kosong di SPBU

SPBU. Foto, Cindy/BN

SPBU. Foto, Cindy/BN

BENGKULU – Warga Kota Bengkulu mengeluhkan beberapa hari terakhir Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi kerap habis di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

Salah satunya stok BBM bersubsidi jenis pertaliet yang sering kali kosong di hampir setiap SPBU di Kota Bengkulu. Hal itu membuat warga kesal dan terkadang menyebabkan antrean panjang.

Salah seorang warga Kota Bengkulu, Ade mengaku sering kehabisan stok BBM jenis pertaliet saat ingin mengisi minyak kendaraan roda duanya di SPBU. Terkadang, kata Ade harus mengantre panjang.

“Kadang antrean panjang sekali, itupun syukur-syukur dapat,” kata Ade.

Ade menambahkan, dirinya tidak mengetahui pasti penyebab cepat habisnya stok BBM jenis pertaliet tersebut. Jika tidak mendapatkan BBM di SPBU, ia terpaksa mengisi minyak eceran di warung.

“Ya kalau tidak dapat apa boleh buat, ngisi di eceran saja. Harganya satu liter Rp. 13 ribu rupiah,” ujar Ade.

Sementara itu, ia berharap pemerintah setempat maupun lembaga terkait dapat segera mengatasi ketersedian stok dan pendistribusian BBM subsidi ini. Sehingga antrean panjang tidak terus terjadi yang menyebabkan aktivitas warga terganggu.